Setahun yang lalu, ketika melihat foto sekelompok penyusur Goa di salah satu majalah foto terkemuka, saya bilang, "suatu saat harus ke situ!" dan sempat saya plurkin, nulis pengen ke situ. Waktu itu belum tau lokasinya dimana dan gimana mo kesananya. Lalu ketika melihat caption fotonya, tertera nama Goanya Goa Jomblang, di Yogyakarta, ah dekat.
Hingga beberapa bulan yang lalu, seorang teman menawari untuk melihat tempat wisata yang dia di sana untuk ngebantuin promosinya. And you know what kemana tujuannya? Ke Goa Jomblang. Di sana juga ada resort bintang empat yang sedang dalam tahap penyelesaian ketika saya kesana.
Sekilas mengenai Goa Jomblang, letaknya di Wonosari. Sekitar 45 menitan dari kota Jogja. Goa ini perpaduan goa vertikal dan horizontal. Sisi vertikal, kedalaman sekitar 60-90 meter. Karena itulah kalau ingin masuk ke dalamnya, pengunjung mesti sedikit tahu mengenai Single Rope Technique (SRT) atau teknik menelusuri gua vertikal dengan menggunakan satu tali sebagai lintasan untuk naik dan turun medan vertikal. Nah, kemarin itu pengalaman pertama saya. Ada tim dari pengelola Jomblang Resort yang benar-benar ahli di bidangnya dan siap memberi intruksi pembelajaran bagi pemula. Secara keamanan gag usah khawatir, alat dan sumber daya manusia tak usah diragukan, faktor safety menjadi prioritas utama.
Ketika turun ke dalam Goa, saya berbarengan dengan kru Petualangan Panji. Jadilah kita semua seru-seruan di dalam goa. Ketika kru dan Panji shooting, saya menyempatkan nyuri-nyuri ambil gambarnya. Momen yang terbaik di dalam Goa ini adalah di Grubug. Ketika cahaya matahari masuk dari permukaan dan garis-garis cahayanya terbentuk. Cantik!
Kapan-kapan, saya mau ke sini lagi!