2 Tahun Gempa Jogja, Pijakan Menjemput Takdir Terbaik

By Nico Wijaya - May 28, 2008

Tak ada kata-kata yang bisa aku ungkapkan ketika mengingat peristiwa gempa Jogja 2 tahun lalu. Rekaman gambar yang ku lihat kembali pun semakin memperjelas ingatan ini.

Ah... gempa yang mengguncang di pagi hari.

Kemarin, aku tak mampu untuk menuliskannya di sini. Benar, sekadar menuliskannya saja tak bisa. Bersyukur, hari ini jemari mengalir lancar seiring alunan memori gempa kala itu.
Ah, andai saja kau merasakan gempa kemarin. Ingatan itu pun tetap menggurat. Meskipun 2 tahun telah berlalu. Meskipun bangunan telah tegak kembali, tetapi jiwa ini belum sepenuhnya berdiri. Trauma itu masih terpancang.

Sehebat apa manusia itu teman? Benarkah kau merasa hebat teman? Membanggakan otakmu, fisikmu dan hartamu? Seandainya itu bisa menyelamatkan, tentu tidak perlu berjatuhan korban seperti ini.
Tapi lihatlah, itu semua tak mampu menyelamatkan. Otakmu kalut. Fisikmu lemah. Hartamu, lenyap.
Kemana semua yang kau banggakan? Kemana?

Ah sudahlah. Yang aku tahu, aku dan kau, manusia yang lemah. Tak berdaya kuasa jika Tuhan berkehendak lain.
Tetapi, kita tak boleh lemah hati. Berpangku tangan. Tidak. Tidak boleh. Kita harus tetap tegar. Tetap hidup dengan segala usaha yang mampu kita perbuat. Untuk menjemput takdir terbaik untuk kita.

***

ada miniclip yang bisa didownload. saya bikinya dulu pake flash. berisi renungan dan foto-foto dari gempa aceh lalu. untuk gempa jogja ini, belum sempat bikinnya:D.
monggo..
Windows. 6,82 mb >> download
Mac n Linux. 5,58 mb>> download



Tulisan terkait:
1. Jogja Diguncang Gempa
2. Foto Beberapa Gambar Gempa
3. Peringatan Setahun Gempa Jogja

  • Share:

You Might Also Like

14 comments

  1. So touching, Nic! What a great job.

    ReplyDelete
  2. Amien....*kamu lagi berdoa kan?*

    ReplyDelete
  3. gw masi inget co, gw taunya nih ttg gempa pagi2 dari koran.. gw pikir gw lagi mimpi.. ternyata beneran ada gempa lagi.. dan hati gw kaya di iris pake piso waktu itu pas ngliat potot2nya... langsunng gw inget tmen2 gw yg lagi di jogja... smw gw telpon... gabs", sms sorenya baru dibales.. untung smw aman... :)

    ReplyDelete
  4. merenung dari negeri bencana..

    ReplyDelete
  5. @zam: dah berada dimilis:D

    @vina revi: makasih mbaak:D

    @cewektulen: keliatannya nja?:D

    @anggangelina: pagi jam 6-7 masih bisa telp je. setelah itu crowded jarignannya .

    @iman brotoseno: iya mas. bnaar!

    ReplyDelete
  6. Apapun yang terjadi, harus tetap tegar dan siap tuk meningkatkan kualitas Iman, Taqwa dan Hidup ini.....

    ReplyDelete
  7. Tsunami di Aceh, Gempa di Jogja dan bencana2 alam lainnya di tanah air ini mungkin merupakan peringatan dari Yang Maha Kuasa. Pastinya ada hikmah dibalik cobaan2 itu..

    ReplyDelete
  8. saatnya kita merenung memang...hmm perntah bergerak sangat LAMBAN>>>SANGAT LAMBAN...TURUNKAN SBY_JK>>>

    ReplyDelete
  9. ga kerasa dah 2 tahun yak ...

    ReplyDelete
  10. Namanya musibah manusia itu gak akan tau kapan datangnya, manusia hanya bisa berusaha...

    Yah...makanya sebagai manusia pinter2 merawat bumi yang kian lama kian tua ini..

    gak terasa 2 tauhn sudah musibah Jogja berlalu..semoga kedepannya gak terjadi hal yg diinginkan lagi...

    ReplyDelete
  11. Memang yg namanya musibah datangnya ga pake janji, semua ada hikmahnya...hanya bisa berdoa

    ReplyDelete
  12. ah...
    padahal baru kemarin rasanya..

    ReplyDelete
  13. inget gempa jogja jadi inget surat Al Zalzalah...

    ReplyDelete